Membuat
USB Booting untuk satu atau dua SistemOperasidalamsatu flashdisk sepertinya sudah banyak kita temui, namun ukmembuat USB Booting untuk Unlimited SistemOperasi seperti Multiboot untuk Windows XP, 7, 8, 10, Linux Ubuntu,
Debian, Kali Linux atau All
Image Linux .ISO, System Recovery dan Unlimited SistemOperasi Linux lainnyasertadapatdigunakanjugauntuk
Unlimited system utility seperti Hirenboot CD, DLCD Ultimate Boot,
atausistemOperasilainnyadalam satuflashdisk akanlebihmenarik.Download Aplikasi RMPrepUSB terlebihdahulu
di Link Berikut Kemudian,
Download aplikasi Easy2boot di Link
Berikut
1.Langkahselanjutnya Install AplikasiRMPrepUSB,
sepertipadalangkahberikut.
Setelah proses Installasiselesai,
Langsung saja jalankan Aplikasi RMPrepUSB-nya.
Masukan Flash Disk yang dijadikan USB Multiple Unlimited Booting,
lebihbesarukurannya tentunyaakanlebihbaikkarenadapatmenampung file ISO lebihbanyaklagi.
JikaFlashdisk yang kitamasukanmasihbelumterdeteksijuga, silakanklik Refresh atautekan F5 sesuaidenganpetunjuk yang
adapada program aplikasi.
Untukmemulainyasilakanpilihterlebihdahululokasi drive flashdisk
Untukpilihan boot
loader version biarkan default
(janganadaperubahan), untuk file
system dapatandapilihmenjadi NTFS,
untuksetinganlainnyabiarkan default. Jikasemuapengaturanselesaiklik Prepare Drive,
kemudianikutilangkah-langkahnyasesuaipetunjuk yang diberikan.
Langkahselanjutnyaadalah Install
Grub4DOS padaflasihdiskAnda, fungsi grub4dos adalahuntukmelakukan
proses booting, Jika proses diatassudahselesai,
langkahselanjutnyaadalahklik Install
Grub4DOS, sepertipadagambardisamping.
Jikaadaperingatan, sepertigambardibawahini, klik OK saja.
Langkahterakhiradalah EkstrakAplikasi
Easy2Boot yang sudahdidownloadtadipada USB Flashdisk yang sebelumnyasudahdisiapkan.
Ingatjangandijadikan folder lagi, nanti proses booting tidakakanbisadilakukan, posisi folder hasilekstrak easy2boot ketikakitamembuka USB Flashdisktampilannyaharussepertiberikut.
Terakhir, Copy
Image .ISO kedalam folder _ISO yang
didalamnyasudahada Folder menurut system operasiatau utility yang
akandigunakannanti, ingatharussesuaiNamaFoldernya, Misalnya ISO Linux,harusditempatkandalam
Folder LINUX.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar